THANKS TO OUR ADV

10 Isyarat Tangan yang Harus Anda Hindari Saat Bepergian

 
Devil Horns
Beberapa isyarat tangan yang biasa digunakan di beberapa negara bisa memiliki makna yang jauh berbeda (dan menyinggung) di negara lain. Hindari 10 isyarat tangan berikut ini saat Anda bepergian ke luar negeri! 

1. Peace
Peace Sign With Palm Facing Inward
Anda berniat memesan dua minuman kepada bartender atau sekadar memberikan isyarat damai kepada seseorang di Inggris, Irlandia, Australia atau Selandia Baru? Pastikan ketika Anda mengacungkan jari telunjuk dan jari tengah (bentuk V), punggung telapak tangan Anda menghadap keluar. Kalau sampai salah, artinya sama saja Anda mengacungkan jari tengah kepada mereka.
Jangan gunakan isyarat itu di Inggris, Australia, Irlandia dan Selandia Baru.

2. Oke
The OK 
Membentuk lingkaran dengan menggunakan jari telunjuk dan jempol belum tentu berarti “oke” di beberapa negara lain. Contohnya di Prancis, isyarat itu artinya “nol” atau “tidak berharga”. Sedangkan di Venezuela, Turki dan Brazil, itu merupakan isyarat vulgar yang akan menyinggung hampir setiap orang.
Jangan gunakan isyarat itu di Turki, Brazil, Venezuela dan Prancis.

3. Suit-Suit
Finger Summoning
Anda ingin memanggil seseorang? Jangan pernah menggerak-gerakkan jari telunjuk Anda saat memanggil orang di Filipina karena isyarat tersebut dipergunakan untuk memanggil anjing dan dianggap sangat tidak sopan. Sementara itu di Singapura dan Jepang, gerakan tersebut menandakan kematian.
Jangan gunakan isyarat itu di Filipina, Singapura dan Jepang.

4. Kidal
Left Hand
Maaf orang-orang kidal. Kalian diwajibkan menjadi tangkas – atau pasrah menerima kenyataan jika makanan Anda berantakan ketika makan menggunakan tangan kanan – saat Anda berada di Timur Tengah, India, Sri Lanka dan Afrika. Di negara-negara tersebut, tangan kiri dianggap tidak bersih, karena digunakan untuk membasuh setelah buang air.
Jangan gunakan tangan kiri di Timur Tengah, India, Sri Lanka dan Afrika.

5. Stop
Stop
Jangan mengangkat telapak tangan untuk memberikan isyarat “berhenti” di Yunani, atau seseorang akan meninju wajah Anda. Isyarat semacam itu merupakan penghinaan bagi orang Yunani. Stigma tersebut tampaknya berakar dari era Bizantium, ketika para penjahat diarak melewati jalan-jalan dan penonton diperbolehkan mengoleskan arang atau kotoran di wajah mereka menggunakan telapak tangan mereka yang menghadap ke luar.
Jangan gunakan isyarat itu di Yunani.

6. Menyilangkan Jari
Fingers Crossed
Peruntungan Anda akan berubah saat menyilangkan jari telunjuk dan jari tengah Anda di Vietnam. Di negara itu, menyilangkan jari melambangkan bagian tubuh perempuan dan bisa dianggap sangat tidak sopan jika Anda mengacungkannya kepada orang lain.
Jangan gunakan isyarat itu di Vietnam
7. Metal
Devil Horns 
Memberikan isyarat metal (dengan mengepalkan tangan Anda serta mencuatkan jari telunjuk dan kelingking) wajib Anda hindari saat berada di Italia, Spanyol, Portugal, Brazil dan Kolombia. Di negara tersebut, isyarat tangan itu bisa digunakan untuk mengindikasikan bahwa istri seseorang berselingkuh.
Jangan gunakan isyarat itu di Italia, Spanyol, Portugal, Brazil dan Kolombia.

8. Melambaikan Tangan
Arm Wave
Jangan pernah memanggil taksi atau melambaikan tangan kepada seseorang dengan telapak tangan menghadap keluar di Korea Selatan. Isyarat tersebut biasa digunakan orang Korea untuk memanggil anjing. Cara yang benar untuk melambaikan tangan adalah dengan cara menggerakkan tangan anda ke atas dan ke bawah secara vertikal dengan telapak tangan Anda menghadap ke bawah.
Jangan gunakan isyarat itu di Korea Selatan.

9. Menyentuh Kepala
Pat on the Head 
Kepala merupakan bagian tubuh paling suci di Thailand. Dalam agama Buddha, kepala merupakan tempat roh. Oleh karena itu, menyentuh kepala atau rambut seseorang sangat tidak sopan – jadi berpikir panjanglah sebelum mengelus rambut anak-anak atau menepuk kepala seseorang jika dia sukses melakukan pekerjaannya dengan baik.Jangan gunakan isyarat itu di Thailand.

10. Jempol
Thumbs-Up 
Mengacungkan dua jempol di Amerika Serikat dan Facebook memang melambangkan persetujuan, tapi di Afghanistan, Iran, sebagian wilayah di Italia dan Yunani, artinya “penghinaan atau penolakan”. Jadi, jika suatu saat Anda berusaha mencari tumpangan, misalnya di Tuscany, jangan sembarangan mengacungkan jempol Anda.Jangan gunakan isyarat itu di Afghanistan, Iran, sebagian wilayah di Italia dan Yunani.